No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
  • Keuangan
  • Market
  • Industri
  • Energi
  • Infrastruktur
  • UMKM
  • Pariwisata
  • Tekno
  • Otomotif
  • Video
  • Indeks
  • Home
  • Nasional
  • Keuangan
  • Market
  • Industri
  • Energi
  • Infrastruktur
  • UMKM
  • Pariwisata
  • Tekno
  • Otomotif
  • Video
  • Indeks
No Result
View All Result
No Result
View All Result

Songsong Panen Raya, Gerak Bersama Kejar Target Serapan untuk Perkuat Stok CBP

Penulis Redaksi
31 Januari 2025
Songsong Panen Raya, Gerak Bersama Kejar Target Serapan untuk Perkuat Stok CBP

Jakarta (ASET) – Panen raya pada Februari sampai April 2025 menjadi momentum yang sangat penting guna memperkuat stok Cadangan Beras Pemerintah (CBP) dengan menggenjot serapan gabah/beras produksi petani. Kepala Badan Pangan Nasional/National Food Agency (NFA) Arief Prasetyo Adi mengungkapkan, berbagai instrumen kebijakan akan diterapkan untuk mendorong optimalnya serapan gabah oleh Perum Bulog.

“Dengan target 3 juta ton setara beras ini, kita bekali dengan instrumen kebijakan harga, sehingga menjadi pedoman bagi Bulog. Harga GKP Rp 6.500 per kg tentunya bertujuan untuk melindungi petani sebagai elemen strategis dalam mendorong percepatan swasembada pangan. Selain itu, untuk kualitas beras derajat sosohnya kita turunkan menjadi 95 persen,” ujar Arief seusai Rakortas bersama Menteri Koordinator Bidang Pangan Zulkifli Hasan pada Jumat (31/1/2025) di Jakarta.

Berdasarkan data Bulog yang dihimpun NFA, per 30 Januari 2025, realisasi pengadaan setara beras yang bersumber dari produksi dalam negeri telah sampai di angka 8.920 ton. Dengan itu, total stok beras yang dikelola Bulog se-Indonesia mencapai 1,964 juta ton.

Adapun dengan memadainya stok beras yang dikelola pemerintah, dapat menyeimbangkan kesinambungan hulu sampai hilir. Melalui upaya penyerapan hasil panen petani, maka harga tingkat petani dapat terjaga dan di hilir pun inflasi juga terkendali. Terlebih komoditas beras sepanjang 2024 punya andil 0,10 persen dengan frekuensi muncul sampai 6 kali sebagai penyumbang inflasi secara bulanan.

Baca Juga:  3.245 Mahasiswa Calon Pengusaha Ikuti Kompetisi Ide Bisnis Pertamina Pertamuda

Lebih lanjut, menurut Badan Pusat Statistik (BPS), proyeksi panen pada Januari dan Februari masing-masing 1,31 juta ton beras dan 2,08 juta ton beras, serta pada Maret diperkirakan akan melonjak menjadi 5,20 juta ton beras. Berdasarkan tren, diperkirakan produksi beras masih akan surplus seiring musim panen raya di April dan Mei.

Total proyeksi angka tersebut sudah melampaui konsumsi beras bulanan sebesar 2,5 juta ton atau surplus. Dengan total proyeksi produksi 3 bulan pertama di 2025 sebesar 8,59 juta ton dapat memenuhi total kebutuhan konsumsi selama 3 bulan yang diestimasikan berada di 7,77 juta ton. Dengan itu masih terdapat surplus 820 ribu ton untuk triwulan pertama 2025.

“Tugas kita semua memastikan bahwa penyerapan gabah beras di lapangan dapat mencapai target yang ditetapkan. Jadi ini momentum yang baik untuk memaksimalkan serapan,” ujar Arief.

Dalam keterangan pers usai Rakortas Kemenko Pangan tersebut, Menko Pangan Zulkifli Hasan mengatakan Bulog sudah dibekali dengan pendanaan yang kuat untuk memaksimalkan serapan gabah.

Baca Juga:  Presiden Prabowo Bahas Transformasi Digital dan E-Government bersama Menkomdigi Meutya Hafid

“Keuangan Bulog tidak ada masalah, ada Rp 23 triliun, ditambah lagi Rp 16,6 triliun. Bisa untuk beli beras 3 juta ton. Jadi tidak ada alasan bagi Bulog untuk tidak membeli dengan harga yang sudah ditentukan oleh pemerintah,” ujar Menko Zulhas.

“Bulog tidak bisa sendiri. Ini pekerjaan besar. Perlu dukungan semua pihak terkait. Dan kita kawal bersama,” tambahnya.

Menko Pangan Zulhas juga mengungkapkan, terdapat 4 regulasi yang menopang percepatan swasembada pangan, yaitu Instruksi Presiden terkait irigasi, Peraturan Presiden (Perpres) terkait Neraca Komoditas, Perpres mengenai penyaluran pupuk bersubsidi, dan regulasi terkait penyuluh pertanian.

“Jadi 4 regulasi ini yang (jadi) penunjang landasan utama pokok, agar kita bisa swasembada pangan, sudah jadi semuanya. Jadi tidak ada alasan lagi, kita tidak bisa melaksanakan perintah Bapak Presiden (untuk) swasembada pangan secepat-cepatnya,” tegas Zulhas.

Previous Post

MIND ID Konsisten Kurangi Jejak Karbon

Next Post

Siapkan Skema Baru FLPP, Menteri PKP Instruksikan Asosiasi Pengembang Sampaikan Data Biaya Pembangunan

KONTEN TERKAIT

Situs Pemerintah Hingga Kampus Berubah Jadi Website Judi Online
Nasional

Situs Pemerintah Hingga Kampus Berubah Jadi Website Judi Online

7 Juli 2025
Menteri Karding Dukung Polisi Usut Tuntas Jaringan Penempatan Pekerja Migran Ilegal ke Arab Saudi Usai Amankan 18 Korban CPMI
Nasional

Menteri Karding Dukung Polisi Usut Tuntas Jaringan Penempatan Pekerja Migran Ilegal ke Arab Saudi Usai Amankan 18 Korban CPMI

7 Juli 2025
Perdana Dalam Sejarah, Indonesia-Kanada Sepakati Kerja Sama Pengiriman PMI Tenaga Medis Jalur G to G
Nasional

Perdana Dalam Sejarah, Indonesia-Kanada Sepakati Kerja Sama Pengiriman PMI Tenaga Medis Jalur G to G

3 Juni 2025
Bertemu Asosiasi Purna Pekerja Migran Indonesia-Korea, Menteri Karding Susun Aturan Tabungan Investasi Untuk PMI
Nasional

Bertemu Asosiasi Purna Pekerja Migran Indonesia-Korea, Menteri Karding Susun Aturan Tabungan Investasi Untuk PMI

3 Juni 2025
DEN Perkuat Kemitraan Strategis Indonesia-Tiongkok dengan Prinsip “Mutual Trust”
Nasional

DEN Perkuat Kemitraan Strategis Indonesia-Tiongkok dengan Prinsip “Mutual Trust”

20 Mei 2025
Terima Kunjungan Universitas Nahdlatul Ulama, Menteri Karding Harap Ada Peningkatan Kualitas Pekerja Migran Indonesia
Nasional

Terima Kunjungan Universitas Nahdlatul Ulama, Menteri Karding Harap Ada Peningkatan Kualitas Pekerja Migran Indonesia

5 Maret 2025

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *


POPULER HARI INI

Kementerian PUPR Bangun Pengaman Pantai Gelora di Sumbawa
Infrastruktur

Kementerian PUPR Bangun Pengaman Pantai Gelora di Sumbawa

19 Juni 2024
Momen 26 Tahun KBUMN, PLN Terus Kembangkan Ekosistem Kendaraan Listrik di Jakarta

Momen 26 Tahun KBUMN, PLN Terus Kembangkan Ekosistem Kendaraan Listrik di Jakarta

29 April 2024

NFA Dorong Optimalisasi Panen Raya untuk Mengisi Stok CBP

NFA Dorong Optimalisasi Panen Raya untuk Mengisi Stok CBP

29 April 2024

Menaker Halal Bihalal dengan Pekerja Migran di Malaysia

Menaker Halal Bihalal dengan Pekerja Migran di Malaysia

29 April 2024

Sistem Transportasi Cerdas akan Diterapkan di IKN dengan Prinsip Keamanan dan Keberlanjutan

Sistem Transportasi Cerdas akan Diterapkan di IKN dengan Prinsip Keamanan dan Keberlanjutan

29 April 2024

  • Home
  • About Us
  • Pedoman Media Siber
  • Kode Etik
  • Standar Perlindungan Profesi Wartawan
  • Kontak
  • Advertise

© Asetnews | All Rights Reserved

No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
  • Keuangan
  • Market
  • Industri
  • Energi
  • Infrastruktur
  • UMKM
  • Pariwisata
  • Tekno
  • Otomotif
  • Video
  • Indeks