No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
  • Keuangan
  • Market
  • Industri
  • Energi
  • Infrastruktur
  • UMKM
  • Pariwisata
  • Tekno
  • Otomotif
  • Video
  • Indeks
  • Home
  • Nasional
  • Keuangan
  • Market
  • Industri
  • Energi
  • Infrastruktur
  • UMKM
  • Pariwisata
  • Tekno
  • Otomotif
  • Video
  • Indeks
No Result
View All Result
No Result
View All Result

Q3-2024, Indonesia Kendaraan Terminal (IPCC) Catatkan Kinerja yang Solid

Penulis Red
31 Oktober 2024
Q3-2024, Indonesia Kendaraan Terminal (IPCC) Catatkan Kinerja yang Solid

Jakarta (ASET) – PT Indonesia Kendaraan Terminal Tbk (IPCC) berhasil mencatatkan pertumbuhan kinerja yang positif dan solid ditahun yang cukup menantang. Hal ini ditandai juga dengan penurunan target penjualan kendaraan bermotor (mobil) berdasarkan data Gaikindo dari 1,1 Juta menjadi 850 Ribu unit.

IPCC mencatatkan pertumbuhan trafik konsolidasi sebesar 13,5% secara year on year (yoy) atau 90.820 unit hingga September 2024. Tumbuhnya trafik tersebut berbanding lurus dengan kegemilangan IPCC mencatatkan peningkatan laba bersih sebesar 4% secara year on year (yoy) September2024 menjadi Rp 148,02 Miliar.

Menurut Direktur Utama IPCC Sugeng Mulyadi bahwa ditengah menurunnya angka penjualan kendaraan bermotor ditahun ini khususnya cargo kendaraan (mobil/CBU), IPCC berhasil membukukan kinerja positif.

Kenaikan kinerja positif ini didorong adanya strategi-strategi jitu dari manajemen IPCC dalam optimalisasi potensi penggunaan lahan-lahan yang dimiliki dengan berkolaborasi dengan berbagai pihak salah satunya layanan Pre Delivery Centre (PDC) yaitu layanan tempat penyimpanan kendaraan sebelum dikirimkan ke destinasi pelabuhan tujuan.

“Perubahan pola bisnis dibidang komersial juga mendorong optimalisasi pendapatan Perusahaan berkat sinergi dan komunikasi yang terjalin sangat baik dari IPCC kepada masing-masing pengguna jasa Perusahaan,” kata Sugeng dalam keterangan tertulis. (29/10).

Baca Juga:  Perkuat Ekosistem Aviasi di ASEAN, Garuda Indonesia Gandeng Vietnam Airlines

Sugeng melanjutkan, pelayanan jasa terminal masih menjadi primadona sebagai pencetak pundi-pundi keuangan IPCC utamanya pada Branch Jakarta. Apalagi, dengan masuknya berbagai macam brand asal Tiongkok dalam ekosistem Electric Vecihle (EV) diharapkan tahun depan peningkatan cargo EV baik ekspor dan impor dapat memacu pertumbuhan penjualan otomotif.

“Dimana hal ini ditandai dengan membanjirinya cargo EV (Electric Vehicle) dimulai sejak bulan Juni 2024 dengan berbagai macam merk seperti BDD, Wuling, Citroen, Vinvast dan AION serta brand-brand lainnya dimana meningkat 19% setiap bulannya dengan total sejumlah 15.988 unit,” sambungnya.

Sementara itu, Direktur Keuangan, SDM, dan Manajemen Risiko IPCC Wing Megantoro menyampaikan dari sisi rasio profitabilitas Perusahaan menunjukan kinerja yang cukup baik seiring dengan kenaikan Laba Tahun Berjalan tersebut di atas membuat Net Profit Margin IPCC di triwulan III tahun ini melambung menjadi 26,24% dari periode yang sama di tahun lalu sebesar 25,89% serta diikuti oleh EBITDA Margin yang juga menanjak menjadi 46,7%.

“Perseroan sangat concern untuk meningkatkan efisiensi operasi pada semua lini yang diharapkan mampu memberikan nilai tambah bagi investor. Hingga saaat ini IPCC memiliki fondasi keuangan yang sangat kuat ditandai dengan tidak memiliki pinjaman dalam bentuk obligasi, perbankan atau instrument keuangan lainnya,” pungkas Wing.

Baca Juga:  Tumbuh 2,60%, BRI Catat Laba Bersih Rp45,36 T Di Kuartal III/2024

Previous Post

Menpar Prioritaskan Pengembangan Lima Destinasi Wisata Super Prioritas

Next Post

Penyaluran Kredit Bank Jago (ARTO) Tumbuh 59% Jadi Rp 17,3 T di Q3-2024

KONTEN TERKAIT

Menakar Strategi Surya Biru Murni Acetylene (SBMA) Menjaga Profit Margin Agar Tetap Konstan Bahkan Naik di 2025
Market

Menakar Strategi Surya Biru Murni Acetylene (SBMA) Menjaga Profit Margin Agar Tetap Konstan Bahkan Naik di 2025

13 Januari 2025
Perkuat Struktur Modal Kerja, Pos Indonesia Catatkan Sukuk Ijarah Rp 1 T
Indeks

Perkuat Struktur Modal Kerja, Pos Indonesia Catatkan Sukuk Ijarah Rp 1 T

13 Januari 2025
Laba Bersih Amman Mineral (AMMN) Terbang 1.044 Persen Jadi 717,11 Juta Dolar
Energi

Laba Bersih Amman Mineral (AMMN) Terbang 1.044 Persen Jadi 717,11 Juta Dolar

13 Januari 2025
Nama Waskita Karya (WSKT) Resmi Turun Dari Daftar Hitam Nasional
Market

Nama Waskita Karya (WSKT) Resmi Turun Dari Daftar Hitam Nasional

6 Januari 2025
PGEO Targetkan Tambah Kapasitas 1,5 GW di 2030
Energi

PGEO Targetkan Tambah Kapasitas 1,5 GW di 2030

14 November 2024
Dorong UMK Naik Kelas, Jasa Marga Selenggarakan Pelatihan Digital Marketing untuk UMK Binaan
Market

Dorong UMK Naik Kelas, Jasa Marga Selenggarakan Pelatihan Digital Marketing untuk UMK Binaan

14 November 2024

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *


POPULER HARI INI

Kementerian PUPR Bangun Pengaman Pantai Gelora di Sumbawa
Infrastruktur

Kementerian PUPR Bangun Pengaman Pantai Gelora di Sumbawa

19 Juni 2024
Momen 26 Tahun KBUMN, PLN Terus Kembangkan Ekosistem Kendaraan Listrik di Jakarta

Momen 26 Tahun KBUMN, PLN Terus Kembangkan Ekosistem Kendaraan Listrik di Jakarta

29 April 2024

NFA Dorong Optimalisasi Panen Raya untuk Mengisi Stok CBP

NFA Dorong Optimalisasi Panen Raya untuk Mengisi Stok CBP

29 April 2024

Menaker Halal Bihalal dengan Pekerja Migran di Malaysia

Menaker Halal Bihalal dengan Pekerja Migran di Malaysia

29 April 2024

Sistem Transportasi Cerdas akan Diterapkan di IKN dengan Prinsip Keamanan dan Keberlanjutan

Sistem Transportasi Cerdas akan Diterapkan di IKN dengan Prinsip Keamanan dan Keberlanjutan

29 April 2024

  • Home
  • About Us
  • Pedoman Media Siber
  • Kode Etik
  • Standar Perlindungan Profesi Wartawan
  • Kontak
  • Advertise

© Asetnews | All Rights Reserved

No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
  • Keuangan
  • Market
  • Industri
  • Energi
  • Infrastruktur
  • UMKM
  • Pariwisata
  • Tekno
  • Otomotif
  • Video
  • Indeks