Jakarta (ASET) – PLN Nusantara Power (PLN NP) berkolaborasi dengan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK) menyelenggarakan kegiatan Elang Jawa Trail Run 2024 di Cidahu Camping Ground, Taman Nasional Gunung Halimun Salak, Sukabumi, Jawa Barat, pada akhir pekan ini. Kegiatan ini merupakan salah satu bentuk dukungan PLN NP bagi upaya edukasi masyarakat terkait pesan-pesan konservasi melalui kegiatan olahraga.
Elang Jawa Trail Run yang diadakan untuk memperingati Hari Lingkungan Hidup Sedunia 2024 ini dihadiri oleh Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan RI, Siti Nurbaya. Sekitar 300 peserta turut serta dalam acara yang menggabungkan hobi, olahraga, dan kecintaan terhadap alam ini.
Dalam sambutannya, Menteri LHK, Siti Nurbaya, menyampaikan bahwa kegiatan trail run ini bukan hanya ajang olahraga semata, tetapi juga menjadi simbol peningkatan kesadaran akan pentingnya melestarikan alam.
“Melalui kegiatan ini, kita diajak untuk lebih dekat dengan alam, merasakan keindahan dan keasriannya, serta menyadari betapa pentingnya menjaga kelestarian lingkungan demi masa depan yang lebih baik. Dengan berlari di tengah alam, kita juga turut menyuarakan pentingnya restorasi ekosistem kepada masyarakat luas,” ujarnya.
PLN NP mendukung penuh Elang Jawa Trail Run karena kegiatan ini sejalan dengan komitmen perusahaan dalam mendukung konservasi alam. Kegiatan ini menjadi salah satu cara efektif untuk menyampaikan pesan-pesan konservasi dan pentingnya pelestarian alam kepada masyarakat melalui cara-cara edukasi yang kreatif dan menarik. Terutama, dengan trail run yang semakin digemari oleh masyarakat, khususnya generasi muda.
Direktur Utama PLN NP, Ruly Firmansyah, dalam keterangannya, menyatakan bahwa penamaan acara ini dengan nama Elang Jawa sangat tepat. “Elang Jawa adalah salah satu satwa langka yang menjadi kebanggaan Indonesia, dan Taman Nasional Gunung Halimun Salak adalah salah satu habitat Elang Jawa yang harus kita lestarikan. Kami berharap, melalui penamaan ini, pesan pelestarian keanekaragaman hayati di Indonesia dapat tersampaikan dengan baik,” katanya.
PLN NP memiliki komitmen kuat dalam mendukung pelestarian keanekaragaman hayati terutama di sekitar lingkungan operasional pembangkit. Komitmen tersebut diwujudkan dalam berbagai inisiatif seperti pengelolaan keanekaragaman hayati yang berkelanjutan, pengurangan dampak negatif terhadap lingkungan, dan pemulihan ekosistem yang terganggu.
“Setidaknya ada empat komitmen yang kami jaga untuk mendukung pelestarian keanekaragaman hayati. Operasional PLN NP tidak boleh merusak flora dan fauna di sekitar pembangkit. Ekosistem pesisir laut juga terus dijaga. Emisi karbon terus kami kurangi dengan pemakaian teknologi yang lebih ramah lingkungan. Penggunaan energi terbarukan juga terus kami dorong. Dan PLN NP juga berkomitmen membangun kesadaran tentang keanekaragaman hayati serta upapay pelesatriannya melalui kerja sama dengan pemerintah, organisasi lingkungan hidup, dan masyarakat setempat,“ papar Ruly.
Keanekaragaman hayati memainkan peran penting dalam mendukung industri pariwisata, pertanian, dan penyediaan sumber daya alam yang tak ternilai bagi perekonomian nasional maupun global. Kerusakan keanekaragaman hayati dapat mengancam ketahanan pangan, mengganggu keseimbangan ekosistem, dan mengakibatkan penurunan produksi pertanian serta hilangnya peluang peningkatan ekonomi. Secara lingkungan, keanekaragaman hayati membantu memitigasi dampak perubahan iklim dan menyediakan layanan ekosistem seperti polinasi dan penyaringan air.
PLN NP berkomitmen untuk mencapai keharmonisan antara pembangunan dan pelestarian alam, serta memastikan bahwa setiap unit operasionalnya tidak mengganggu keanekaragaman hayati. PLN NP telah menjalankan berbagai program pelestarian keanekaragaman hayati di berbagai unitnya, termasuk penghijauan, konservasi satwa, dan rehabilitasi ekosistem pesisir.
