No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
  • Keuangan
  • Market
  • Industri
  • Energi
  • Infrastruktur
  • UMKM
  • Pariwisata
  • Tekno
  • Otomotif
  • Video
  • Indeks
  • Home
  • Nasional
  • Keuangan
  • Market
  • Industri
  • Energi
  • Infrastruktur
  • UMKM
  • Pariwisata
  • Tekno
  • Otomotif
  • Video
  • Indeks
No Result
View All Result
No Result
View All Result

Indonesia Dukung Peningkatan Keterampilan Tenaga Kerja ASEAN melalui Kolaborasi Internasional

Penulis Redaksi
12 Juni 2024
Indonesia Dukung Peningkatan Keterampilan Tenaga Kerja ASEAN melalui Kolaborasi Internasional

Jenewa (ASET) – Wakil Menteri (Wamen) Ketenagakerjaan Indonesia, Afriansyah Noor, menekankan pentingnya kolaborasi internasional untuk meningkatkan keterampilan tenaga kerja di kawasan ASEAN. Afriansyah menyampaikan apresiasinya kepada Menteri Sumber Daya Manusia Malaysia atas penyelenggaraan acara yang berharga ini.

“Di tengah tekanan global, investasi dalam sumber daya manusia (SDM) menjadi sangat penting,” ujar Wakil Menteri Ketenagakerjaan, Afriansyah saat menghadiri Networking Sharing Session for ASEAN High-Tea yang diselenggarakan oleh Kementerian Sumber Daya Manusia Malaysia, Jenewa, Selasa (11/6).

Wamen Afriansyah menekankan bahwa pemerintah harus memprioritaskan pengembangan keterampilan pekerja, terutama bagi kelompok rentan seperti pemuda, perempuan, penyandang disabilitas, pekerja berpenghasilan rendah, dan mereka yang bekerja di usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM).

“Dengan fokus pada peningkatan keterampilan, kita dapat menciptakan tenaga kerja yang tangguh dan siap menghadapi tantangan masa depan,” kata Afriansyah.

Acara Networking Sharing Session for ASEAN High-Tea menjadi forum bagi negara-negara ASEAN untuk bertukar wawasan mengenai inisiatif-inisiatif penting seperti Training Skills Fund dan ASEAN Year of Skills 2025.

Afriansyah memuji langkah Malaysia dalam mempromosikan Training Skills Fund sebagai model yang dapat diadopsi oleh negara-negara lain di kawasan ini.

Baca Juga:  Lindungi Hutan, Menhut Optimalkan Utamakan Penegakan Hukum

“Inisiatif ini menunjukkan betapa pentingnya upaya terkoordinasi untuk mengatasi kesenjangan keterampilan dan mempromosikan pembelajaran seumur hidup,” kata Afriansyah.

Rencana Malaysia untuk mengadakan ASEAN Training Fund Summit juga mendapat sambutan positif dari Afriansyah. Menurutnya, pertemuan ini akan menjadi kesempatan untuk mengatasi masalah akses pendidikan berkualitas, ketidakcocokan keterampilan, dan hambatan mobilitas tenaga kerja di ASEAN.

“Dengan melibatkan para ahli dan pemangku kepentingan, kita dapat mencari solusi inovatif dan memobilisasi sumber daya yang diperlukan untuk pengembangan tenaga kerja,” jelas Afriansyah.

Afriansyah juga menyoroti pentingnya Konferensi dan Pameran Sumber Daya Manusia Nasional Malaysia 2024 (Malaysia’s National Human Capital Conference & Exhibition/NHCCE 2024), yang akan membahas dampak kecerdasan buatan (Artificial intelegence/AI) terhadap masa depan dunia kerja.

“Kita harus mempersiapkan tenaga kerja ASEAN untuk menghadapi perubahan yang dibawa oleh AI dengan memberikan keterampilan yang relevan,” kata Afriansyah.

NHCCE 2024 akan menjadi forum untuk berbagi praktik terbaik dalam reskilling dan upskilling, serta mendorong kolaborasi internasional dalam pengembangan solusi AI.

Lebih lanjut, Afriansyah menekankan pentingnya kemitraan dengan Organisasi Perburuhan Internasional (ILO) untuk mengatasi tantangan ketenagakerjaan global.

Baca Juga:  Menteri PPMI Minta Biaya Pekerja Migran Lebih Murah

“ASEAN dapat memanfaatkan keahlian ILO dalam kebijakan pasar kerja untuk mempromosikan kerja layak dan pembelajaran seumur hidup,” tambah Afriansyah.

Kolaborasi ini diharapkan dapat meningkatkan kapasitas ASEAN dalam menghadapi kesenjangan keterampilan dan transformasi ekonomi. Afriansyah juga menekankan perlunya akses yang lebih massif terhadap pendidikan, pelatihan vokasi dan Informasi pasar kerja berkualitas yang terjangkau.

“Kita harus bekerja sama untuk memastikan bahwa pekerja memiliki keterampilan yang dibutuhkan, termasuk literasi digital, teknologi hijau, dan keterampilan teknis,” ujarnya.

Kolaborasi ini penting untuk melindungi mobilitas tenaga kerja regional dan global serta memastikan adaptasi terhadap tuntutan ekonomi yang berubah.

Mengakhiri pidatonya, Wamen Afriansyah menyatakan dukungan Indonesia terhadap NHCCE 2024 dan berharap untuk berpartisipasi dalam acara tersebut. Ia juga berterima kasih kepada Malaysia atas penyelenggaraan sesi berbagi ini dan menekankan pentingnya forum ini dalam memperkuat kerja sama pengembangan SDM berdaya saing di ASEAN.

“Mari kita bersama-sama berinvestasi dalam aset paling berharga kita: rakyat kita. Dengan bekerja sama dan berbagi pengalaman, kita dapat membangun masa depan yang lebih cerah untuk seluruh warga ASEAN,” tutup Afriansyah.

Previous Post

Indonesia Perkuat Kerjasama Dengan Rusia

Next Post

SKK Migas Dorong Peningkatan TKDN di Hulu Migas

KONTEN TERKAIT

Terima Kunjungan Universitas Nahdlatul Ulama, Menteri Karding Harap Ada Peningkatan Kualitas Pekerja Migran Indonesia
Nasional

Terima Kunjungan Universitas Nahdlatul Ulama, Menteri Karding Harap Ada Peningkatan Kualitas Pekerja Migran Indonesia

5 Maret 2025
Perkuat Komitmen Penyediaan Energi Bersih, Indonesia dan Jepang Sepakat Mendorong Kelanjutan Pembangunan PLTA Kayan
Keuangan

Perkuat Komitmen Penyediaan Energi Bersih, Indonesia dan Jepang Sepakat Mendorong Kelanjutan Pembangunan PLTA Kayan

5 Maret 2025
Setelah Minerba, Wamenkop Yakin Koperasi Bisa Besar Berkat Kelola Tambang Minyak dan Gas
Nasional

Setelah Minerba, Wamenkop Yakin Koperasi Bisa Besar Berkat Kelola Tambang Minyak dan Gas

27 Februari 2025
Menteri Karding: Pekerja Migran Indonesia Tak Hanya ART, Banyak yang jadi Pilot hingga CEO
Nasional

Menteri Karding: Pekerja Migran Indonesia Tak Hanya ART, Banyak yang jadi Pilot hingga CEO

27 Februari 2025
KAI Siapkan Kereta Tambahan dari Gambir dan Pasar Senen
Infrastruktur

KAI Siapkan Kereta Tambahan dari Gambir dan Pasar Senen

18 Februari 2025
India Pangkas Pajak Impor untuk Hindari Tarif Resiprokal AS
Infrastruktur

India Pangkas Pajak Impor untuk Hindari Tarif Resiprokal AS

18 Februari 2025

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *


POPULER HARI INI

LPDB-KUMKM Capai Target Penyaluran Dana Bergulir Tahun 2024, Dorong Pertumbuhan Ekonomi Melalui Koperasi
Keuangan

LPDB-KUMKM Capai Target Penyaluran Dana Bergulir Tahun 2024, Dorong Pertumbuhan Ekonomi Melalui Koperasi

3 Januari 2025
Momen 26 Tahun KBUMN, PLN Terus Kembangkan Ekosistem Kendaraan Listrik di Jakarta

Momen 26 Tahun KBUMN, PLN Terus Kembangkan Ekosistem Kendaraan Listrik di Jakarta

29 April 2024

NFA Dorong Optimalisasi Panen Raya untuk Mengisi Stok CBP

NFA Dorong Optimalisasi Panen Raya untuk Mengisi Stok CBP

29 April 2024

Menaker Halal Bihalal dengan Pekerja Migran di Malaysia

Menaker Halal Bihalal dengan Pekerja Migran di Malaysia

29 April 2024

Sistem Transportasi Cerdas akan Diterapkan di IKN dengan Prinsip Keamanan dan Keberlanjutan

Sistem Transportasi Cerdas akan Diterapkan di IKN dengan Prinsip Keamanan dan Keberlanjutan

29 April 2024

  • Home
  • About Us
  • Pedoman Media Siber
  • Kode Etik
  • Standar Perlindungan Profesi Wartawan
  • Kontak
  • Advertise

© Asetnews | All Rights Reserved

No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
  • Keuangan
  • Market
  • Industri
  • Energi
  • Infrastruktur
  • UMKM
  • Pariwisata
  • Tekno
  • Otomotif
  • Video
  • Indeks